Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bertemu Mendikdasmen, Dorong Wajib Belajar 12 Tah

 



Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Bertemu Mendikdasmen, Dorong Wajib Belajar 12 Tahun

ReNiMel News – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hari ini bertemu dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti di Jakarta untuk membahas berbagai isu krusial terkait pendidikan di Jawa Barat. Pertemuan ini disebut Dedi sebagai langkah sinergis antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Pendidikan dalam meningkatkan fasilitas sarana dan prasarana pendidikan.

"Pada prinsipnya Pak Menteri care banget dengan Jawa Barat," ujar Dedi usai pertemuan.

Salah satu pembahasan utama dalam pertemuan tersebut adalah tekad Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mendorong pendidikan minimal 12 tahun bagi seluruh warganya. Dedi menegaskan bahwa selama masa kepemimpinannya, targetnya adalah agar rata-rata pendidikan warga Jawa Barat setara SMA, SMK, atau MA. "Kita bertekad dalam kepemimpinan selama lima tahun ini, rata-rata pendidikan warga itu SMA, SMK, atau MA. Pendidikan minimal 12 tahun," jelas Dedi.

Selain itu, Dedi juga menyampaikan sejumlah persoalan penting, termasuk maraknya kenakalan remaja dan mendesaknya pendidikan karakter. Ia menilai, pendidikan karakter yang telah diterapkannya menjadi kebutuhan mendasar bagi generasi muda. "Pak Menteri sangat respek terhadap apa yang saya lakukan di Jawa Barat. Termasuk pendidikan karakter," tuturnya.

Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) juga menjadi topik diskusi. Dedi menyoroti pentingnya peningkatan daya tampung sekolah, khususnya di jenjang SMA. "Anak-anak miskin di Jawa Barat harus sekolah minimal sampai SMA. Oleh karena itu, ketersediaan SMA harus ditingkatkan," ucap Dedi. Ia juga menambahkan bahwa pemerintah akan menyediakan beasiswa bagi anak-anak yang kurang mampu.

Uniknya, Dedi Mulyadi sempat menyampaikan permohonan maaf kepada Abdul Mu’ti karena banyaknya gagasan dan terobosan yang ia lakukan di bidang pendidikan. Menanggapi hal tersebut, Dedi menirukan ucapan Abdul Mu'ti, "Pak Menteri bilang bahwa orang cerdas itu memang idenya banyak."

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama